SEJARAH TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (ICT)
DARI ZAMAN PRASEJARAH HINGGA SEKARANG
SEJARAH TEKNOLOGI
INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI DUNIA
1.
Masa
Prasejarah (Sebelum 3000 SM)
Jika dilihat dari kacamata sejarah, TIK
sesungguhnya sudah mulai dikenal manusia sejak beratus-ratus berabad-abad lalu.
Sejak manusia diciptakan di muka bumi ini, manusia sudah mulai mencoba
berkomunikasi dengan symbol-simbol dan isyarat. Hal ini merupakan titik awal
perkembangan TIK. Manusia pada jaman dulu hanya mampu berkomunikasi dengan
suara dengusan dan isyarat tangan sebagai bentuk awal komunikasi serta hanya
mampu mendokumentasikan informasi dalam bentuk tulisan dan ukiran baik dalam
bentuk simbol maupun gambar pada dinding-dinding gua, misalnya tentang berburu
dan binatang buruannya dengan menggunakan batu, tulang, dan kulit binatang.
Perkembangan teknologi selanjutnya, yaitu
dengan diciptakan dan digunakannya alat-alat yang menghasilkan bunyi dan
isyarat, seperti gendang, terompet yang terbuat dari tanduk binatang, serta
isyarat asap sebagai alat pemberi peringatan terhadap bahaya. Pada masa ini,
teknologi informasi belum menjadi teknolgi massal seperti yang kita kenal
sekarang dan hanya digunakan pada saat-saat khusus.
2.
Masa
Sejarah (3000 SM s.d 1400 M)
Perkembangan tulisan semakin maju pada masa
sejarah, mulai ditemukannya abjad fonetik, kertas sebagai media penulisan yang
mudah dibawa, hingga cara pencentekan buku. Pada masa ini, informasi belum
disebarkan secara massal. Pada tahun 3000 SM Untuk pertama kalinya, ditemukan
tulisan yang digunakan oleh bangsa Sumeria dengan menggunakan simbo-simbol yang
dibentuk dari piktograf. Simbol ini mempunyai bentuk bunyi yang cara
penyebutannya berbeda sehingga dapat disimpulkan bahwa bangsa Sumeria telah
mengenal bahasa dan tulisan pada masa itu. Selain itu, terdapat tulisan
hieroglif yang dikembangkan oleh orang-orang Mesir.
Kemudian pada tahun 1774 SM Orang-orang
Yunani memperkenalkan sistem penulisan dari kiri ke kanan dengan memakai abjad
fonetik. Dengan semakin berkembangnya informasi dan komunikasi , orang-orang
suriah menerbitkan ensiklopedi pertama pada tahun 1270 SM. Orang-orang yunani
juga menggunakan merpati sebagai sarana penyampaian informasi atau pos serta
mendirikan perpustakaan pertama pada tahun 530 SM. Pada tahun 500 SM Alat tulis
petama di dunia yang mudah dibawa ke mana-mana diciptakan di Mesir, yaitu dari
papirus yang menyerupai kertas. Serat dipohon Papirus digunakan sebagai media
penulisan yang lebih kuat dan fleksibel dibandingkan dengan lempengan tanah
liat yang digunakan sebelumnya.
Pada tahun 105 SM Tsai Lun dari Cina
menemukan kertas. Kertas yang ditemukan oleh bangsa Cina pada masa ini adalah
cikal bakal ketas yang kita gunakan sekarang. Ketas dibuat dari serat bambu
yang dihaluskan, disaring, dicuci, kemudian diratakan, dan dikeringkan. Satu
abad kemudian mulai diciptakan buku seperti jaman sekarang. kemudian alat cetak
pertama diciptakan pada tahun 305 M di Cina yang terdiri atas lempengan kayu
berukir yang kemudian dipakai untuk menerakan isinya ke atas kertas. Sistem
pencetakan ini dilakukan dengan menggunakan blok kayu yang ditorehkan dan
dilumuri oleh tinta atau yang kita kenal sekarang dengan sistem Csp.
3.
Masa
Modern (1400 M – Sekarang)
Pada masa ini terjadi kemajuan yang berarti
pada perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Pada tahun 1455 Johann
Gutenberg mengembangkan mesin cetak yang menggunakan plat huruf terbuat dari
besi dalam bingkai yang terbuat dari kayu dan dapat diganti-ganti. Pada tahun
1714, Henry Mill dari Inggris menciptakan mesin ketik. Ia memperoleh hak paten
dan diakui sebagai pencipta mesin ketik modern. Pada tahun 1830, Augusta Lady
Byron menulis program komputer yang pertama bekerjasama dengan Charles Babbage
menggunakan ide mesin Analytical. Peralatan ini didesain utntuk mampu memasukkan
data, mengolah data, dan menghasilkan bentuk keluaran dalam sebuah kartu. Mesin
ini dikenal sebagai bentuk komputer digital yang pertama walaupun cara kerjanya
lebih bersifat mekanis daripada bersifat digital. Tahun 1837 Samuel Morse
mengembangkan telegraf dan bahasa kode Morse bersama Sir Wiliam Cook dan Sir
Charles Wheatstone yang dikirim secara elektronik antara dua tempat yang
berjauhan melalui kabel yang menghubungkan kedua tempat tersebut. Pengiriman
dan penerimaan informasi ini mampu dikirim dan diterima pada saat yang hampir
bersamaan waktunya penemuan ini memungkinkan informasi dapat diterima dan
digunakan secara luas oleh masyarakat tanpa dirintangi oleh jarak dan waktu.
Tahun 1861 gambar bergerak yang
diproyeksikan ke dalam sebuah layar pertama kali digunakan sebagai cikal bakal
film sekarang pada zaman dulu proyektor ini berkembang dengan sebutan layar
tancap. Tahun 1876 pada masa ini ditandai dengan tokoh Melvyl Dewey yang
mengembangkan sistem penulisan desimal. Tahun 1877 Alexander Graham Bell
menciptakan dan mengembangkan telepon yang digunakan pertama kali secara umum
dan fotografi dengan kecepatan tinggi ditemukan oleh Edward Maybridge. Tahun
1899 dipergunakan system penyimpanan dalam tape (pita) magnetis yang pertama
tetapi pada masa ini penyimpanan masih bersifat analog belum digital seperti
masa sekarang.
Tahun 1923 Pada masa ini ditandai dengan
Zvorkyn menciptakan tabung TV yang pertama. Tahun 1940 Dimulainya pengembangan
ilmu pengetahuan dalam bidang informasi pada masa Perang Dunia 2 yang digunakan
untuk kepentingan pengiriman dan penerimaan dokumen-dokumen militer yang
disimpan dalam bentuk magnetic tape. Tahun 1945 Vannevar Bush
mengembangkan sistem pengkodean menggunakanhypertext.Pada masa ini
penggunaan hypertext sudah berkembang seiring dengan perkembangan desain web
site yang saat ini berkembang. Tahun 1946 Pada masa kurun waktu ini teknologi
komputer digital pertama di dunia ENIAC I dikembangkan walaupun belum begitu
banyak pemakai tetapi teknologi computer sudah digunakan instansi-instansi
tertentu. Tahun 1948 Para peneliti di Bell Telephone mengembangkan transistor.
Tahun 1957 Jean Hoerni mengembangkan transistor planar.Teknologi ini
memungkinkan Pengembangan jutaan bahkan milyaran transistor dimasukan kedalam
sebuah keping kecil kristal silicon dan USSR (Rusia pada saat itu) meluncurkan
Sputnik sebagai satelit bumi buatan pertama yang bertugas sebagai
mata-mata.Sebagai balasannya Amerika membentuk Advance Research Projects Agency
(ARPA) di bawah kewenangan Departemen Pertahanan Amerika untuk mengembangkan
ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam bidang militer.
Tahun 1972 Pada masa ini Ray Tomlinson
menciptakan program E-mail pertama yang digunakan untuk berkomunikasi jarak
jauh menggunakanteks.E-mail dapat dikatakan sebagai surat elektronik.
Tahun 1973-1990 Istilah internet diperkenalkan dalam sebuah paper mengenai
TCP/IP kemudian dilakukan pengembangan sebuah protokol jaringan yang kemudian
dikenal dengan nama TCP/IP yang dikembangkan oleh grup dariDARPA.Pada tahun
1981 National Science Fondation mengembangkan Backbone yang disebut CSNET
dengan kapasitas 56 Kbps untuk setiap institusi dalam pemerintahan.Kemudian
pada tahun 1986 IETF mengembangkan sebuah server yang berfungsi sebagai alat
koordinasi diantaranya:DARPA, ARPANET, DDN, dan Internet Gateway. Tahun
1991-Sekarang Sistem bisnis dalam bidang IT pertama kali terjadi ketika CERN
dalam menanggulangi biaya operasionalnya memungut bayaran dari
paraanggotanya.Pada tahun 1992 pembentukan komunitas internet, kemudian
diperkenalkan istilah World Wide Web (WWW) oleh CERN.Pada tahun 1993,
NSF membentuk interNIC untuk menyediakan jasa pelayanan internet menyangkut
direktori dan penyimpanan data serta database (oleh AT&T), jasa registrasi
(oleh Network Solution Inc),dan jasa informasi (oleh General
Atomics/CERFnet).Pada tahun 1994 pertumbuhan internet melaju dengan sangat
cepat dan mulai merambah ke dalam segala segi kehidupan manusia dan menjadi
bagian yang tidak dapat dipisahkan darimanusia.Tahun 1995, perusahaan umum
mulai diperkenankan menjadi provider dengan membeli jaringan di
Backbone.Langkah ini memulai pengembangan teknologi informasi khususnya
internet dan penelitian-penelitian untuk mengembangkan sistem dan alat yang
lebih canggih.
A.
Komputer
Salah satu perangkat TIK yang paling
berperan penting ialah komputer. Gagasan tentang komputer sebagai alat hitung
mulai muncul pertama kali pada tahun 1822. Gagasan ini munvul ketika seorang
ahli matematika berkebangsaan Inggris, yaitu Charles Barbbage menciptakan suatu
mesin hitung yang disebut difference engine. Mesin tersebut dipakai untuk
menghitung tabel-tabel matematika. Pada tahun 1833, Charles Babbage
mengembangkan diffence engine dengan konsep yang lebih mendalam dan umum. Mesin
yang baru ini dinamakan analytical engine. Mesin ini dapat melaksanakan
penghitungan apa saja, sehingga mesin inilah yang petama kali dikenal sebagai
general purpose digital computer.
Sumbangan
Charles Babbage ini sangat besar bagi dunia komputer karena prinsip kerja dari
kedua mesin itu merupakan dasar kerja dari komputer sekarang. Prinsip yang
menginspirasi ini antara lain adanya peralatan input, memori komputer, stored
program, dan lain-lain. Karena sumbangan yang sangat besar ini maka Charles
Babbage dianggap sebagai Bapak Komputer Modern.
Pada tahun 1937, Prof. Howard Aikem seorang
ahli matematika dari Universitas Havard mulai merancang pembuatan sebuah
komputer yang mampu melakukan operasi aritmatika dan logika secara otomatis.
Komputer tersebut mulanya dibuat secara mekani elektronik. Kemudian pada tahun
1944, komputer tersebut terselesaikan secara elektronik dengan bantuan
perusahaan IBM. Komputer tersebut diberi nama Havard Mark I Automatic
Sequence-Contoled Calculator (ASCC). Komputer ini merupakan realisasi dari
impian Charler Babbage. Jika dibandingkan dengan komputer sekarang komputer
Havard Mark I mempunyai perbedaan yang sangat menyolok terutama dalam hal
kecepatan.
Sejak pertama kali komputer diciptakan
sampai dengan sekarang, sejak perkembangan komputer telah mengalami 5 (lima)
geneerasi dalam pertumbuhannya. Pembagian generasi komputer sebagai berikut :
1.
Komputer
Generasi Pertama
Mungkin dapat kita katakan pada masa ini
adalah masa komputer dinosaurus. Pada masa ini komputer berukuran
sebesar ruangan dengan kemampuan komputasi yang sangat lambat. Sedangkan yang
dapat mengoperasikan komputer jenis ini adalah orang-orang yang sudah terlatih.
Contoh komputer generasi pertama atau
generasi dinosaurus komputer ini adalah ENIAC (Electronic Numerical Integrator
and Computer) yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan
University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor,
dan 5 juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar
yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann
(1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha
membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai
dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable
Automatic Computer(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori untuk menampung
baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada
suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama
arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan
seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal.
Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh
Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model
arsitektur von Neumann tersebut.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik
dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas
tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner yang berbeda yang disebut
“bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk
diprogram dan membatasi kecepatannya.
2.
Komputer
Generasi Kedua
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan
komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang
sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang
dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam
disket, memory, sistem operasi, dan program.
Walaupun ukurannya berkurang drastis, tapi
komputer pada generasi ke dua ini masih berukuran raksasa. Setidaknya masih
seukuran dengan almari pakaian kita sekarang ini. Salah satu contoh penting
komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secaa luas di kalangan
industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan
komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer
dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada
komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi
penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapa tmencetak faktur pembelian
konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji.
Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa
pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL)
dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa
pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat,
dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini
memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam
karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer).
Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer
generasi kedua ini.
3.
Komputer
Generasi Ketiga
Walaupun
transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor
menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak
bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan
masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan
sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC
mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil
yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih
banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut
semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponen-
komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya
adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin
untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah
program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Pada
masa komputer generasi ketiga ini sistem operasi didominasi oleh UNIX dan
Windows. UNIX masih memenuhi pasaran untuk bidang komputer dengan spesifikasi
besar, tapi Windows lebih berkecimpung di bidang komputer kecil-kecil, atau
komputer kantor dan rumahan. Walaupun pada masa ini Windows masih berbasis text
dengan DOS (Disk Operating System) dan berkembang menjadi Windows 3.1. yang
masih sangat minim grafisnya dibandingkan dengan Apple Macinthos.
4.
Komputer
Generasi Keempat
Kalau
pada masa generasi ke empat ini komputer sudah nggak aneh lagi kita bayangkan.
Komputer pada masa ini adalah komputer yang kita lihat sekarang dengan berbagai
keunikan dan kecanggihan.
Komputer
generasi ke empat ini menggunakan microprocessor yang lebih kecil dan dapat
bekerja lebih cepat. Untuk intel mulai dari intel i386 sampai dengan intel
Pentium I, II, III, IV, Dual Core, Core 2 Duo, dan Quad Core. Kesemuanya ini
berkembang sesuai irama perkembangan dunia teknologi informasi yang terus
bergejolak seolah tak ada henti-hentinya untuk mengembangkan daya kreasi dan
inofasi.
5.
Komputer
Generasi Kelima
Rencana
masa depan komputer generasi ke lima adalah komputer yang telah
memilikiArtificial Intelligence (AI). Sehingga komputer di masa depan
dapat memberikan respon atas keinginan manusia.
Banyak
kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan pembuatan
komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan
pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann
akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk
bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang
memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat
mempercepat kecepatan informasi. Jepang adalah negara yang terkenal dalam
sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima.
Lembaga
ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk
merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal,
namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi
kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita
tunggu informasi mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
B. Handphone
Handphone atau biasa disebut telepon
selular merupakan perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan
dasar yang sama dengan telepon konvensional salutaran tetap, tetapi handphone
bisa dibawa kemana-mana dan tidak perlu disambungkan d jaringan telepon
menggunakan kabel.
Pada tahun 1910 adalah cikal bakal telepon
seluler yang ditemukan oleh Lars Magnus Ericsson, yang merupakan pendiri
perusahaan Ericsson yang kini di kenal dengan perusahaan Sony Ericsson. Pada
awalnya, orang Swedia ini medirikan perusahaan Ericsson memfokuskan terhadap
bidang bisnis perlaan telegraf, dan perusahaanya juga tidak terlalu besar pada
waktu itu.
Pada tahun 1921 pertama kalinya Departemen
Kepolisian Detroit Michigan menggunakan teleopn mobile yang terpasang di semua
mobil polisi dengan menggunakan freuensi 2 MHz.
Pada tahun 1960, di Finlandia sebuah
perusahaan bernama Fennis Cable Works yang semula berbisnis dibidang kabel,
melakukan ekspensi dengan mendirikan perusahaan elektronik yang bernama Nokia
sebagai handset telepon seluler.
Tahun 1970-an perkembangan telepon mobile
menjadi pesat dengan di dominasi oleh 3 perusahaan besar yaitu di Eropa dengan
perusahaan Nokia dan Ericsson dan di Amerika dengan perusahaan Motorola
Pada tahun 1969, sistem telekomunikasi
seluler dikomersialkan. Setelah tahun 1970, telekomunikasi seluler semakin
sering dibicarakan orang. Motorola mengenalkan telepon genggam tiga tahun
kemudian. Ukurannya memang cukup besar dengan antena pendek. Ada pula ponsel
dengan ukuran sekoper. Dr Cooper yang menjadi manajer proyek inovasi Motorola
itu memasang base station di New York. Untuk proyek ini Motorola bekerja dengan
Bell Labs.
1.
0G –
HP Generasi 0
Awal penemuan telepon seluler dimulai pada
tahun 1921 ketika Departemen Kepolisian Detroit Michigan mencoba menggunakan
telepon mobil satu arah. Kemudian, pada tahun 1928 Kepolisian Detroit mulai
menggunakan radio komunikasi satu arah regular pada semua mobil patroli dengan
frekuensi 2 MHz. pada perkembangan selanjutnya, radio komunikasi berkembang
menjadi dua arah dengan “frequency modulated” (FM).
Tahun
1940, Galvin Manufactory Corporation (sekarang Motorola,) mengembangkan
portable Handie-talkie SCR536, yang berarti cebuah alat komunikasi di medan
perang saat perang dunia II. Masa ini merupakan generasi 0 telepon seluler atau
0-G, dimana telepon seluler mulai diperkenalkan.
2.
1G –
HP Generasi Pertama
Telepon seluler generasi pertama disebut
juga 1G. 1-G merupakan telepon seluler pertama yang sebenarnya. Tahun 1973,
Martin Cooper dari Motorola Corp menemukan telepon seluler pertama dan
diperkenalkan kepada public pada 3 April 1973. Telepon seluler yang ditemukan
oleh Cooper memiliki berat 30 ons atau sekitar 800 gram.
Penemuan inilah yang telah merubah dunia
selamanya. Teknologi yang digunakan 1-G masih bersifat analog dan dikenal
dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz- 894 Mhz dan
dioperasikan pada Band 800 Mhz. Karena bersifat analog, maka sistem yang
digunakan masih bersifat regional. Salah satu kekurangan generasi 1-G adalah
karena ukurannya yang terlalu besar untuk dipegang oleh tangan. Ukuran yang
besar ini dikarenakan keperluan tenaga dan performa baterai yang kurang baik.
Selain itu generasi 1-G masih memiliki masalah dengan mobilitas pengguna. Pada
saat melakukan panggilan, mobilitas pengguna terbatas pada jangkauan area
telpon seluler.
3.
2G –
HP Generasi Kedua
Generasi kedua atau 2-G muncul pada sekitar
tahun 1990-an. 2G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di
Eropa menggunakan teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900 Mhz dan
frekuensi 1800 Mhz.
Dengan frekuensi tersebut, GSM memiliki
kapasitas pelanggan yang lebih besar. Pada generasi 2G sinyal analog sudah
diganti dengan sinyal digital. Penggunaan sinyal digital memperlengkapi telepon
seluler dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan SMS. Telepon seluler pada
generasi ini juga memiliki ukuran yang lebih kecil dan lebih ringan karena
penggunaan teknologi chip digital. Ukuran yang lebih kecil juga dikarenakan
kebutuhan tenaga baterai yang lebih kecil.
Keunggulan dari generasi 2G adalah ukuran dan berat yang lebih kecil serta
sinyal radio yang lebih rendah, sehingga mengurangi efek radiasi yang
membayakan pengguna.
4.
3G –
HP Generasi Ketiga
Generasi ini disebut juga 3G yang
memungkinkan operator jaringan untuk memberi pengguna mereka jangkauan yang
lebih luas, termasuk internet sebaik video call berteknologi tinggi. Kelemahan
dari generasi 3G ini adalah biaya yang relater lebih tinggi, dan kurangnya
cakupan jaringan karena masih barunya teknologi ini. Teknologi 3G
memungkinkan kita untuk saling bertukar informasi dalam bentuk teks, suara,
gambar, dan video live secara cepat sehingga seperti tidak ada jarak antar
penggunanya. Bisa dibilang teknologi membuat dunia terasa semakin sempit.
Dengan 3G kita bisa melakukan aplikasi mulai dari mobile internet berkecepatan
tinggi hingga 2 Mbps, location-based service, mobile shopping, multi-party
video conference, video streaming, click2dial, unified electronic mail, hingga
MP3 mobile downloading.
5.
4G –
HP Generasi Keempat
Sampai saat ini disebut juga Fourth
Generation (4G). 4G merupakan sistem ponsel yang menawarkan pendekatan baru dan
solusi infrastruktur yang mengintegrasikan teknologi nirkabel yang telah ada
termasuk wireless broadband (WiBro), 802.16e, CDMA, wireless LAN, Bluetooth,
dan lain-lain. Sistem 4G berdasarkan heterogenitas jaringan IP yang
memungkinkan pengguna untuk menggunakan beragam sistem kapan saja dan di mana
saja. 4G juga memberikan penggunanya kecepatan tinggi, volume tinggi, kualitas
baik, jangkauan global, dan fleksibilitas untuk menjelajahi berbagai teknologi
berbeda. Terakhir, 4G memberikan pelayanan pengiriman data cepat untuk
mengakomodasi berbagai aplikasi multimedia seperti, video conferencing,online
game, dan lain-lain.
C.
Internet
Internet (interconnected-networking) adalah
sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan berbagai macam situs. Internet
memberikan akses untuk layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk
jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia.
Jaringan yang membentuk jaringan bekerja
berdasarkan suatu set protokol standar yang di gunakan untuk menghubungkan
jaringan komputer dan mengamati lalu-lintas dalam jaringan. Protokol ini
mengatur format data yang di ijinkan, penanganan kesalahan (error-handling),
lalu-lintas pesan dan standar komunikasi lainnya.
Protokol standar dalam internet di kenal
dengan TCP/IP (Transmision controlprotocol/internet protocol). Protokol ini
memiliki kemampuan untuk bekerja pada semua jenis komputer tanpa terpengaruh
pada perbedaan perangkat keras (hard were) maupun sistem informasi yang di
gunakan.
Layanan internet memperlihatkan
perkembangan yang pesat, karena menawarkan beberapa daya tarik atau keunggulan
di bandingkan media lain, diantaranya adalah :
1. Komunikasi
yang murah dan terjangkau.
2. Sumber
informasi besar.
3. Tantangan
baru untuk berusaha.
4. Keterbukaan.
5. Jangkauan
yang tak terbatas.
Secara harfiah Wikipedia menuliskan,
internet (kependekan dari pada perkataan 'interconnected-networking') ialah
rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala
Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara
global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet
switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan
Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan
internetworking.
Internet merupakan jaringan komputer yang
dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui
proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di
mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer
yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak
terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan,
kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua
standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang
sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
SEJARAH TEKNOLOGI
INFORMASI DAN KOMUNIKASI DI INDONESIA
Perkembangan Teknologi Informasi di
Indonesia saat ini berkembang dengan pesat bersamaan dengan penemuan dan
pengembangan Ilmu Pengetahuan dalam bidang Informasi dan Komunikasi sehingga
mampu menciptakan alat-alat yang mendukung perkembangan Teknologi Informasi,
seperti sistem komunikasi dengan alat komunikasi yang searah maupun dua arah
(interaktif). Penggunaan internet di Indonesia pun sudah menjadi suatu
kebutuhan sehari-hari yang dikenal dengan teknologi berbasis internet (internet
based technology).
Dimulai dengan peluncuran Satelit Palapa
pada 9 Juli 1976 yang memudahkan arus komunikasi dan teknologi. Setelah itu
dilanjutkan dengan perkembangan jaringan sellular, yaitu GSM pertama di Indonesia,
yakni sebuah komunikasi bergerak yang tergolong dalam generasi kedua. Walaupun
demikian menurut mentri riset dan tekhnologi, Hatta Rajasa Indonesia masih
berada pada urutan 61 dari 64 negara dalam konteks achievement technology.
Perkembangan dari era teknologi informasi
yang ada, semakin lama semakin banyak membantu kinerja dari para usahawan dan
lapisan-lapisan masyarakat lainnya. Penerapan dari teknologi informasi dalam
lingkungan kerja meliputi pemenuhan keefisiensian dari waktu dan biaya.
Penggunaan internet juga memudahkan para pengusaha dalam memasarkan
perusahaannya kepada khalayak, dan pencarian tenaga kerja baru lebih
dimudahkan. Dunia ICT memang memberikan peranan yang besar dalam
kemasyarakatan. Di Indonesia sendiri, prosepek ICT dalam kehidupan kedepannya
telah banyak memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Indonesia. Bidang yang
turut mengikuti perkembangan yang pesat dengan ICT adalah dunia perekonomian.
Penggunaannya meliputi penggunaan ICT sebagai penunjang usaha kecil menengah
menjadi lebih produktif. Hal ini nampak dalam urusan bisnis yang mengaitkan
teknologi komunikasi dan informasi sebagai penggunaan dalam perdagangan
elektronik (E-Commerce).
Perdagangan
yang menggunakan pemanfaatan dari jaringan komunikasi internet ini disebut-sebut
sebagai dunia E-Commerce. Penerapan E-Commerce dalam dunia perbankan juga biasa
kita kenali dengan adanya transaksi dan penerapan perbankan melewati internet
(Internet Banking). Transaksi dalam dunia perbankan ini juga meliputi
pengecekan saldo, transfer uang, pembayaran tagihan, pembukuan, dan
informasi-informasi lainnya yang menyangkut rekening. ICT telah memberikan
dorongan bagi para pelaku perdagangan. Tidak hanya dalam perdagangan dan
perbankan saja yang dimudahkan, tetapi pada dasarnya segala sesuatu kini tidak
usah lagi dikerjakan dengan cara lama atau tradisional. Memanfaatkan
perkembangan teknologi komunikasi yang ada berarti kita bekerja dengan cara
yang praktis dan meninggalkan kebiasaan manual.
DAFTAR
PUSTAKA
Sudirman, Ivan, Wahono Romi Satria.
2003. Perkembangan Komputer. Artikel untuk ilmukomputer.com
Komentar
Posting Komentar